Saturday 17 January 2015

Rpp Seni Budaya Seni Teater Kurikulum 2013

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Sekolah                                     :  SMK PASUNDAN 1 CIMAHI
Mata Pelajaran        Seni Budaya (Seni Teater)
Kelas/Semester                   :   X/ 1 ( satu )               
Materi Pokok          Berkarya Teater
Alokasi Waktu        1 x 45 Menit
A.      Kompetensi Inti
KI 1           : Menghayati dan mengamalkan  ajaran agama yang dianutnya.
KI 2            Menghayati dan  mengamalkan  perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, (gotong    royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif  danproaktif,  dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
 KI 3           :Memahami,  menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa keingintahuannya  tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
 KI 4           : Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
B.      Kompetensi Dasar dan Indikator
KD. 1.1 Menunjukkan sikap penghayatan dan pengamalan serta bangga terhadap karya seni teater sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugerah Tuhan
KD. 2.1  Menunjukkan sikap kerjasama, bertanggung jawab, toleran, dan disiplin melalui aktivitas berkesenian
KD.  2.2 Menunjukkan sikap santun, jujur, cinta damai dalam mengapresiai seni dan pembuatnya
KD. 2.3 Menunjukkan sikap responsif dan pro-aktif, peduli terhadap lingkungan dan sesama, serta menghargai karya seni dan pembuatnya
KD. 3.1 Menerapkan simbol, jenis, dan nilai estetis dalam konsep teater
Indikator
Menjelaskan teater dan jenis teater serta konsep penampilan teater yang didukung tata pentas

C.      Tujuan Pembelajaran
Melalui proses mencari informasi, menanya, berdiskusi dan presentasi siswa dapat:
1. Mendeskripsikan karya teater
2. Membandingkan jenis karya teater.
3  Mengidentifikasi unsur-unsur karya teater.
4  mengidentifikasi symbol karya teater
5  Megindentifikasi nilai estetis karya teater.
6  mencipta karya teater melalui teater,jenis dan nilai estetis.
7  Menyajikan karya teatersesuai naskah dengan lisan, tulisan dan praktek
8  Memaknai pembelajaran berkarya teater
D.      Materi Pembelajaran
Fakta:
Sajian karya drama
Karya teater  di internet
Konsep:
1.       Definisi teater
Teater berasal dari kata Yunani, “theatron”  (bahasa Inggris, Seeing Place)  yang artinya tempat atau gedung  pertunjukan. Dalam perkembangannya, dalam pengertian lebih luas kata teater diartikan sebagai segala hal yang dipertunjukkan di depan orang banyak.
Dengan demikian Arti teater adalah pertunjukan lakon yang dimainkan di atas pentas dan disaksikan oleh penonton.
Arti Teater
1. Secara etimologis: Teater adalah gedung pertunjukan atau auditorium.
2. Dalam arti sempit: Teater ialah segala tontonan yang dipertunjukkan di depan orang banyak
3. Dalam arti luas: Teater adalah drama, kisah hidup dan kehidupan manusia yang diceritakan di atas pentas dengan media yaitu percakapan, gerak dan laku didasarkan pada naskah yang tertulis ditunjang oleh dekor, musik, nyanyian, tarian, dsb
2.       jenis teater
No.
Jenis Karya (nama)
Bentuk Penyajian
Makna/Simbul
1.
Teater Tradisional
 Longser, Wayang orang, Ludruk, Lenong, Wayang kulit, wayang golek, dll
Kebaikan,keteladanan, patriotisme
2.
Teater non tradisional
Pementasan teater, operet, opera, sinetron, dll
Kebaikan,keteladanan, patriotisme

3.       Aspek-aspek teater
1.       Naskah Lakon
Naskah lakon sebagaimana karya sastra lain, pada dasarnya mempunyai struktur yang jelas, yaitu tema, plot, setting, dan tokoh
Yaitu eksposisi (pemaparan), komplikasi, klimaks, anti klimaks atau resolusi, dan konkalusi (catastrophe).
2.       Sustradara
Menurut Harymawan (1993) Ada beberapa tife sutradara dalam menjalankan penyutradaraannya, sebagai berikut.
a. Sutradara Konseptor.
 b. Sutradara ditaktor
c. Sutradara koordinator
d.Sutradara penertalis
3.       Pemain
Pemain adalah alat memeragakan tokoh, Agar bisa mereflesikan tokoh sesuatu yang hidup, pemain dituntut menghapal aspek – aspek pemeranan yang dilatihkan secara khussus, yaitu jasmani (tubuh/fisik), rohani (jiwa/emosi) dan intelektual.
4.       Penonton
Tujuan terahir sesuatu pementasan lakon adalah penonton. Respon penonton atas lakon menjadi suatu respon melingkar, antara penonton dan pementasan
Penyajian karya seni teater dan sinematografi pada umumnya melalui tahap penciptaan, penulisan naskah, latihan dan penampilan teater.Tentunya banyak hal yang harus diperhatikan diantaranya : Jenis Teater, Media seni teater/drama dan Unsur Pementasan drama
Kritik Seni teater diperlukan untuk mengapresiasikan tentang seni rupa teater dan menganalisa penampilan seni teater
Prinsip:
Menyimak karya teater yang ada
Menganalisa konsep teater pada sebuah karya drama/teater
Menyimpulkan hasil dari pengamatan
Jenis dan simbol penyajian karya teater
Seni Teater di Indonesia dikelompokkan menjadi dua macam berdasarkan keberasalannya. Teater tradisional merupakan teater yang berasal dari kebudayaan Indonesia.Teater non tradisional merupakan teater yang bukan berasal dari kebudayaan Indonesia.
Simbol penyajian karya teater:
Merupakan perlambang/makna dari penyajian karya teater
No.
Jenis Karya (nama)
Bentuk Penyajian
Makna/Simbul
1.
Teater Tradisional
 Longser, Wayang orang, Ludruk, Lenong, Wayang kulit, wayang golek, dll
Kebaikan,keteladanan, patriotisme
2.
Teater non tradisional
Pementasan teater, operet, opera, sinetron, dll
Kebaikan,keteladanan, patriotisme

Nilai estetika pada penyajian karya teater
Kemampuan dalam mempersepsi, memahami, menanggapi, merefleksi, menganalisis, dan mengevaluasi penampilan karya teater.
Alat dan media memiliki banyak variasi dan macamnya. Alat dan media dapat berupa media dasar berupa : tubuh, suara, kata, gerak/acting, ilustrasi music, dll. Setiap alat dan media tersebut memiliki karakter yang berbeda
Teknik dalam penyajian karya teater dapat dimulai dengan cara yang sangat sederhana dan mudah dilakukan
Prosedur:
langkah-langkah membuat  penyajian karya teater.
Penampilan teater sederhana untuk ditampilkan di kelas.
Menyiapkan pertanyaan, kritik dan saran untuk penampilan teater di kelas.
Pencarian ide untuk naskah dilakukan diawal atau dengan cara mencari naskah drama yang sudah jadi.
Tentukan penokohan sesuai karakter/watak dari tokoh yang harus diperankan sesuai naskah.
Lakukan latihan masing-masing terlebih dahulu dengan naskah yang sudah dibuat
Selanjutnya latihan bersama untuk memadukan penampilan karya teater serta adanya saling koreksi terhadap kesalahan diantara para pemain yang akan tampil.
E.       Metode Pembelajaran
Eksperimen
Diskusi kelompok
Presentasi
Penugasan
F.       Media, Alat dan Sumber Pembelajaran
Media                   : Projektor, Laptop dan speaker
Alat                        :  Video jenis pertunjukan teater tradisional dan modern.
Bahan ajar           :
Buku Paket Seni Budaya Kelas X,  Buku-buku lain yang relevan, Informasi melalui internet, Hasil penampilan karya teater melalui media cetak dan internet, serta sumber lain yang relevan.
G.     Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Setelah menjelaskan semua indikator dan tujuan pembelajaran dan hasil akhir dari pembelajaran ini, siswa mengikuti mencari informasi tentang definisi teater dan jenis pertunjukan teater dari berbagai sumber bacaan dan internet menyimak contoh beberapapertunjukan teater disesuaikan dengan fasilitas yang tersedia, berdiskusi kelas tentang pertunjukan teater.
                Siswa diperlihatkan contoh-contoh penampilan teater dari media video pertunjukan longser,ovj dan teater koma. Selanjutnya melalui diskusi, mendefinisikan teater, jenis teater dan aspek-aspek yang dalam tayangan video tersebut, kemudian menemukan rumusan untuk jenis drama/teater serta dapat menuliskan aspek-aspek dalam teater. Setelah mereviu tentang pembuatan tulisan/laporan mengenai pertunjukan teater, siswa saling mengamati kesesuaian antara isi tulisan/ laporan dengan hasil karya seni teater yang telah mereka buat. Kemudian siswa di bagi dalam kelompok sesuai dengan jenis teater yang telah mereka buat, masing-masing siswa dalam kelompoknya mempresentasikan tulisan/laporan karya seni teater yang telah mereka buat. Masing-masing kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi mereka secara bergantian. Selama proses pembelajaran dilakukan penilaian pengetahuan dan sikap siswa dalam kerja kelompok dan presentasi serta membimbing  diskusi mereka.

Pertemuan Kesatu
Rincian Kegiatan
Waktu
 Pendahuluan/Kegiatan Awal
 Mengawali pembelajaran dengan berdoa dan absensi
●Menanyakan kembali pengalaman peserta didik tentang  penampilan karya teater yang telah mereka lihat. Menjelaskan kaitannya dengan pengalaman mereka terhadap KD yang akan dipelajari.
Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Bertanya secara lisan tentang penampilan teater yang pernah mereka lihat.
Peserta didik mencari tahu dan saling menanyakan tentang
penampilan  karya teater.
5 menit
Kegiatan Inti
Mengamati :
Siswa mengamati materi teater melalui media cetak atau internet.
Guru mengamati dan menilai aktifitas siswa.
Menanya :
Siswa saling bertanya tentang hasil pengamatan siswa tentang penampilan  karya teater.
Mencoba :
Siswa dibagi dalam 3 (tiga) kelompok.
Siswa dalam kelompok diminta untuk mengidentifikasi video drama/teater yang telah dilihat kemudian kelompokan jenis teater dan aspek-aspek teater.
Siswa diminta mengelompokkan penampilan karya teater berdasarkan jenis, simbol dan nilai estetis dalam seni teater.
Masing-masing kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi mereka secara bergantian.
Guru menilai sikap siswa dalam kerja kelompok dan presentasi serta membimbing  diskusi mereka.
Mengasosiasi :
Siswa menyimpulkan jenis penampilan  karya teater
Masing-masing kelompok berdiskusi tentang jenis dan simbol penampilan  karya teater.
Masing-masing kelompok berdiskusi tentang nilai estetis dalam penampilan  karya teater.
Guru membimbing dan menilai aktifitas siswa dalam mengidentifikasi penampilan drama/teater.
Mengomunikasikan :
Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusi mereka secara bergantian
Guru menilai kemampuan siswa dalam berkomunikasi secara lisan

30 menit
Penutup :
Guru bersama siswa menyimpulkan karakteristik penampilan drama/teater
Guru bersama siswa menyimpulkan jenis dan simbol penampilan  karya teater.
Guru bersama siswa menyimpulkan nilai estetis penampilan  karya teater.
Guru memberikan tugas kepada siswa untuk mempelajri penampilan karya teater serta  mengidentifikasi bahan dan alat yang dibutuhkan

10     menit

H.     Penilaian
Jenis/teknik penilaian
Penilaian dilakukan dari proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui observasi kerja kelompok, kinerja presentasi, dan laporan tertulis. Sedangkan penilaian hasil dilakukan melalui tes tertulis dan praktek.
Bentuk instrument dan instrumen
Instrumen observasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada aktivitas dalam kelompok, tanggungjawab, dan kerjasama.
Instrumen kinerja presentasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada aktivitas peran serta, kualitas visual presentasi, dan isi presentasi
Instrumen laporan praktik menggunakan rubrik penilaian dengan fokus utama pada kualitas visual, sistematika sajian data, kejujuran, dan jawaban pertanyaan.
Instrumen tes menggunakan tes tertulis uraian dan/atau pilihan ganda
Pedoman Penskoran (Terlampir)

Sumber/Referensi
Buku Pegangan Kurikulum 2013
Seni Budaya Jilid 1
Art & Culture 1  for grade X senior High School (Grafindo Media Pratama)
Buku Seni Budaya Penunjang Aktivitas siswa
               
Mengetahui
Kepala Sekolah SMK PASUNDAN I CIMAHI





              Cimahi, 25 Mei 2014
Guru Mata Pelajaran Seni Budaya



        SUHANA NINGRAT,S.Sn



Catatan Kepala Sekolah
...............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................

LAMPIRAN
Lembar Kinerja Presentasi
PENILAIAN KINERJA PRESENTASI
Mata Pelajaran                 : Seni Budaya (Seni Teater)
Kelas/Peminatan             : X AP,AK,PM,TKJ
Materi Pokok               : Menampilkan teater berdasarkan naskah, menampilkan teater sesuai dengan          tata pentas dan kritik seni teater
No
Aspek yang dinilai
Penilaian
1
2
3
1
Komunikasi



2
Sistematika penyampaian



3
Wawasan



4
Keberanian



5
Antusias



6
Penampilan




Rubrik:
Aspek yang dinilai
Penilaian
1
2
3
Komunikasi
Tidak ada komunikasi
Komunikasi sedang
Komunikasi Lancar dan baik
Sistematika penyampaian
Penyampain tidak sistematis
Sistematika penyampaian sedang
Sistematika penyampaian baik
Wawasan
Wawasan kurang
Wawasan sedang
Wawasan luas
Keberanian
Tidak ada keberanian
Keberanian sedang
Keberanian baik
Antusias
Tidak antusias
Antusias sedang
Antusias dalam kegiatan
Penampilan
Penampilan kurang
Penampilan sedang
Penampilan baik

Lembar Penilaian Proyek
Matapelajaran                    Seni Budaya (Seni Teater)
Nama Proyek                     : Laporan Menampilkan teater berdasarkan naskah, menampilkan teater  sesuai dengan tata pentas dan kritik seni teater
Alokasi Waktu                    :   2 x 45 menit
Guru Pembimbing           :
Nama                                    :
NIS                                         :
Kelas                                     :

No
ASPEK
SKOR (1-5)
1
2
3
4
5
1
PERENCANAAN:
Latar belakang
Rumusan masalah
Tujuan penulisan





2
PELAKSANAAN
Ketepatan pemilihan kata untuk kritik teater
Orisinalitas laporan
  Mendeskripsikan jenis, simbol dan nilai estetis dalam konsep kritik seni teater
Mendeskripsikan tentang bahan dan alat, serta media dan teknik dalam penampilan teater
Struktur/logika penulisan disusun dengan jelas sesuai metode yang dipakai
Bahasa yang digunakan sesuai EYD dan komunikatif
Daftar pustaka yang dapat dipertanggungjawabkan (Ilmiah)





3
LAPORAN PROYEK:
Kesimpulan sesuai dengan rumusan masalah
Saran relevan dengan kajian, dan berisi pesan untuk peningkatan kecintaan terhadap hasil karya seni teater Indonesia






Lembar Penilaian Produk
FORMAT PENILAIAN PRODUK
Mata Pelajaran                 :   Seni Budaya (Seni Teater)
Nama Produk                     : Laporan Menampilkan teater berdasarkan naskah, menampilkan teater   sesuai dengan tata pentas dan kritik seni teater
 Alokasi Waktu                    90 menit
Nama Peserta didik         :
Kelas/Semester                                  X/2

No
Aspek Penilaian
Skor ( 1 – 5 )*
1
Kesesuaian penampilan dengan  naskah dantata pentas

2
Penggunaan teknik sesuai prosedur

3
Kecermatan dan ketepatan

4
Penggunaan peralatan dengan baik dan benar

5
Komposisi

6
Nilai estetis


TOTAL SKOR


Lembar Observasi Penilaian Sikap Kerja Kelompok
LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN SIKAP
KERJA KELOMPOK

Mata Pelajaran                 : Seni Budaya (Seni Teater)
Kelas/Peminatan             : X/ AP,AK,PM,TKJ
Materi Pokok           : Menampilkan teater berdasarkan naskah, menampilkan teater sesuai dengan tata pentas dan kritik seni teater
No
Nama Siswa
Observasi
Jml
Skor
NilaI
kerjasama
Tanggungjawab
toleran
disiplin
(1)
(2)
(3)
(4)









































Dst.







Keterangan pengisian skor:
4.  Sangat baik
3.  Baik
2.  Cukup
1.  Kurang.
Lembar Observasi Penilaian Sikap Kerja Individu
LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN SIKAP
KERJA INDIVIDU

Mata Pelajaran                  Seni Budaya (Seni Teater)
Kelas/Peminatan             :  X/ AP,AK,PM, TKJ
Materi Pokok               :  Menampilkan teater berdasarkan naskah, menampilkan teater sesuai dengan tata pentas dan kritik seni teater
No
Nama Siswa
Observasi
Jml
Skor
NilaI
Santun
jujur
Cinta damai
Menghargai karya sendiri
Menghargai karya orang lain
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

………..












































Dst.








Keterangan pengisian skor:
4.  Sangat baik
3.  Baik
2.  Cukup
1.  Kurang.


Lembar Observasi Penilaian Sikap Kinerja Presentasi

LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN SIKAP
KINERJA PRESENTASI
Mata Pelajaran                 : Seni Budaya (Seni Teater)
Kelas/Peminatan             : X AP,AK,PM,TKJ
Materi Pokok               Menampilkan teater berdasarkan naskah, menampilkan teater sesuai dengan tata pentas dan kritik seni teater
No
Nama Siswa
Observasi
Jml
Skor
NilaI
Responsif
Proaktif
Peduli lingkungan
Peduli sesama
Menghargai karya seni
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)

………..












































Dst.








Keterangan pengisian skor:
4.  Sangat baik
3.  Baik
2.  Cukup
1.  Kuran
Lembar Penilaian Portofolio
FORMAT PENILAIAN PORTOFOLIO
Sekolah                                                :  SMK PASUNDAN 1 CIMAHI
Matapelajaran                  : Seni Budaya (Seni Teater)
Durasi Waktu                     :
Nama Peserta didik         :
Kelas/Semester                                :  X/ 2
No
KI/KD/PI
Waktu
Kriteria
Ket.
1
Persiapan






























2
Penokohan






























3
Penampilan







PI = Pencapaian Indikator
Tes Uraian
SOAL TES URAIAN
Dalam proses awal perencanaan penampilan teater, apa yang dimaksud dengan naskah?
Scenario adalah….
Sebutkan unsur-unsur yang harus diperhatikan dalam sebuah pementasan teater!
Jelaskan langkah-langkah pegelaran teater!
Buatlah konsep tentang kritik seni teater!

No comments:

Post a Comment